Iklan

Iklan

,

Iklan

Investasi di Sumenep Tembus Rp1,3 Triliun per Maret 2025, Target Tahun Ini Naik Jadi Rp2,8 Triliun

, 4/12/2025 10:42:00 AM WIB
Investasi di Sumenep Tembus Rp1,3 Triliun per Maret 2025, Target Tahun Ini Naik Jadi Rp2,8 Triliun


NGELMU MEDIA - SUMENEP – Kabupaten Sumenep terus mencatatkan kemajuan pesat di bidang ekonomi, terutama dari sisi investasi.

Berdasarkan data terbaru dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Sumenep, total nilai investasi yang masuk hingga awal Maret 2025 telah menembus angka Rp1,3 triliun.

Menurut laporan SuaraIndonesia.co.id (11/4/2025), capaian ini menjadi indikator kuat bahwa geliat ekonomi daerah di ujung timur Pulau Madura tersebut terus menunjukkan tren positif. Bahkan pada tahun 2024 lalu, total investasi yang berhasil masuk mencapai Rp2,7 triliun, melampaui target semula yang ditetapkan sebesar Rp2,5 triliun.

Kepala Bidang Penanaman Modal DPMPTSP Sumenep, Herman Haryanto, mengungkapkan optimismenya bahwa target investasi tahun 2025 yang telah dinaikkan menjadi Rp2,8 triliun sangat mungkin dicapai.

Ia menilai tren peningkatan investasi saat ini merupakan hasil dari upaya pemerintah dalam menciptakan iklim usaha yang kondusif dan ramah terhadap investor.

“Kami optimis hingga akhir tahun ini target Rp2,8 triliun akan tercapai, bahkan besar kemungkinan akan kembali melampaui sebagaimana tahun sebelumnya,” ujar Herman pada Rabu (9/4/2025).

Rinciannya, investasi yang masuk pada Januari 2025 sebesar Rp827 miliar, Februari Rp461 miliar, dan Maret sekitar Rp15,9 miliar. Secara kumulatif, total investasi per Maret telah mencapai Rp1,3 triliun lebih.

Lebih lanjut, Herman menjelaskan bahwa investasi tersebut berasal dari 1.556 unit usaha yang tersebar di berbagai sektor, yang melibatkan sekitar 5.557 pelaku usaha.

Sektor-sektor unggulan antara lain ketenagalistrikan, pertanian, perikanan, kesehatan, pendidikan, pariwisata, sektor digital, keuangan, serta UMKM.

“Yang paling dominan sekarang ini adalah sektor UMKM, pembangunan hotel, rumah sakit, serta tambak udang,” tambahnya.

Selain meningkatkan nilai investasi, masuknya berbagai bentuk usaha juga membuka lapangan kerja baru dan menggerakkan roda perekonomian masyarakat.

Pemerintah Kabupaten Sumenep pun terus berkomitmen memberikan pelayanan prima, penyederhanaan perizinan, serta peningkatan fasilitas guna mendorong tumbuhnya investasi yang lebih besar di masa mendatang.

Publik juga menunggu, apakah besarnya nilai investasi tersebut juga akan berpengaruh pada pendapatan asli daerah (PAD) Sumenep.

(*)

Terbaru Lainnya

TERKINI LAINNYA